Seputar Gym

Memuat berita seputaran gym & kesehatan

HealthTips & Trick

Bagaimana agar tetap termotivasi untuk berolahraga?

Bagaimana agar tetap termotivasi untuk berolahraga?

Menetapkan tujuan dan berpegang teguh pada rencana untuk mencapainya adalah salah satu cara untuk tetap termotivasi dan disiplin. Ada beberapa cara untuk memotivasi Anda, yaitu:

1. Motivasi penurunan berat badan
Aktivitas fisik bisa Anda jadikan sebagai motivasi untuk menurunkan berat badan. Ketika Anda menetapkan tujuan seperti itu untuk diri Anda sendiri, Anda tidak ingin membuang waktu berolahraga. Semakin sering Anda pergi pada hari-hari non-olahraga, semakin jauh Anda menyimpang dari tujuan penurunan berat badan Anda.

2. Berkreasilah dengan menggabungkan beberapa olahraga
Terkadang membosankan hanya melakukan satu atau dua jenis aktivitas fisik setiap hari. Agar tidak bosan, Anda bisa mengombinasikan beberapa aktivitas. Misalnya, Anda berlari hari ini, berenang besok, dan melakukan Muay Thai keesokan harinya. Dengan menggabungkan berbagai jenis olahraga, Anda tidak hanya terhindar dari kebosanan, tetapi juga mengembangkan otot dan ketahanan fisik agar tidak terjebak dalam olahraga yang monoton.

3. Berlatih dengan teman
Terkadang aktivitas fisik bersama teman atau kenalan bisa memotivasi Anda untuk berolahraga. Jika Anda tipe seperti itu, coba ajak teman Anda untuk zumba, muay thai, atau bergabung dengan gym.

4. Tujuan hidup sehat
Cobalah untuk mengamati orang-orang di sekitar Anda. Apakah ada yang sedang sakit atau bagaimana kesehariannya? Entah itu teman atau keluarga Anda, dengan melihat gaya hidup orang-orang terdekat Anda, Anda bisa membangkitkan semangat dan motivasi untuk hidup lebih sehat dengan rutin berolahraga.

5. Simpan kemajuan
Cara lain agar tetap semangat dan termotivasi untuk melatih tubuh Anda adalah dengan menuliskan setiap kemajuan yang Anda buat. Misalnya, penurunan berat badan atau peningkatan olahraga dari waktu ke waktu.

6. Perhatikan perubahan selama latihan Anda
Bagaimana perasaan Anda setelah berolahraga? Suasana hati membaik, segar, semangat, tubuh lebih sehat? Oleh karena itu, cobalah untuk mengingat perasaan tersebut dan selalu gunakan sebagai panduan dan penyemangat setiap kali Anda terlalu malas untuk berolahraga.

7. Mencoba olahraga baru
Ada banyak olahraga baru yang bermunculan saat ini. Ada HIIT (Pelatihan Interval Intensitas Tinggi) di masa lalu, diikuti dengan pound-fit, baru-baru ini fullball. Anda bisa berolahraga lebih semangat dan menghindari rasa bosan dengan mencoba jenis olahraga baru.

Apa yang harus diperhatikan sebelum dan sesudah pelatihan?
Agar hasilnya maksimal dan sesuai dengan tujuan awal, perlu diperhatikan beberapa poin sebelum dan sesudah latihan. Berikut penjelasannya!

sebelum pelatihan
Persiapan pra-latihan meliputi:

1. Pemanasan yang cukup

Lakukan pemanasan sebelum latihan untuk mempersiapkan tubuh secara fisik dan mental. Pemanasan dapat berupa latihan ringan, peregangan atau gerakan dinamis untuk mengencangkan otot dan meningkatkan sirkulasi darah.

2. Pilih pakaian yang tepat

Kenakan pakaian nyaman yang sesuai dengan jenis olahraga yang akan Anda lakukan. Pakaian yang terlalu ketat atau terlalu longgar dapat menghambat pergerakan dan meningkatkan risiko cedera.

3. Makan makanan ringan

Makan makanan ringan karbohidrat sekitar 1-2 jam sebelum latihan Anda. Hindari makan berat agar tidak mengganggu pencernaan saat berolahraga.

4. Minum air yang cukup

Sebelum latihan, pastikan tubuh terhidrasi dengan baik. Minum air yang cukup agar tetap terhidrasi selama aktivitas fisik.

5. Jaga kesehatan Anda

Jika Anda memiliki masalah kesehatan tertentu atau sedang memulihkan diri dari cedera, harap konsultasikan dengan dokter atau profesional kebugaran Anda sebelum memulai program olahraga.

setelah latihan
Kram pasca latihan sering terjadi saat Anda lupa melakukan pendinginan. Selain pendinginan, ada hal lain yang harus dilakukan setelah berolahraga:

1. Pendinginan yang tepat

Mulailah melakukan pendinginan setelah berolahraga untuk menurunkan suhu tubuh secara bertahap. Gerakan pendinginan dapat berupa latihan lembut atau peregangan yang membantu mengembalikan otot ke keadaan normal.

2. Istirahat yang cukup

Berikan tubuh Anda waktu untuk beristirahat dan memulihkan diri setelah berolahraga. Tidur yang cukup penting untuk pemulihan otot dan memulihkan energi tubuh.

3. Asupan makanan

Pastikan Anda makan makanan yang sehat dan bergizi setelah berolahraga. Kombinasi karbohidrat dan protein mendorong pemulihan otot dan perbaikan jaringan.

4. Minum air

Terus minum air yang cukup setelah berolahraga. Ini membantu untuk mengganti cairan yang hilang selama aktivitas fisik.

5. Mengevaluasi dan mencatat kemajuan
catat kemajuan yang dicapai setelah pelatihan